FYI

Terimakasih untuk yang pernah baca tulisan-tulisan saya sebelumnya, 2 tahun terakhir saya jarang aktif menulis, dan setelah sekarang saya pindah ke MANDIRI SEKURITAS / ONLINE saya terpanggil untuk aktif menulis kembali sehingga bisa menemani para newbie (seperti saya) dalam mengenal investasi saham, tentunya dengan harapan bisa bermanfaat.

Wasallam


Dani
Blog www.onlinetradingclub.co.cc
08128110633 / 0815-86435537
PIN BB : 2105FC9A
YM : dun_boston@yahoo.com

FORUM ONLINE TRADING

Jumat, 25 Juli 2008

Wall Street tumbles, led by financials

Wall Street tumbles, led by financials
Thursday July 24, 4:33 pm ET
By Kristina Cooke

NEW YORK (Reuters) - Stocks tumbled more than 2 percent on Thursday after a report showing yet another drop in U.S. home sales prompted investors to take profits in financial shares, which had rallied over the past week.

The Dow fell the most in a month, as the rising price of oil compounded worries about the economy. The jump in crude spurred unease that the recent sharp declines may have run their course. Shares of companies particularly vulnerable to higher fuel costs, such as airlines and retailers, sank.

Financial companies, which have been incurring huge losses from the housing slump, slid after the data from the National Association of Realtors showed June sales of existing homes hit a 10-year low. An index of bank stocks (Philadelphia:^BKX - News) fell 6.7 percent -- after rising about 40 percent over the past week.

Trading has been very volatile in recent weeks and the market has been on tenterhooks, given a flood of serious setbacks stretching from a high-profile bank failure to the cobbling together of a last-minute rescue plan of the two pillars of the U.S. housing market-- Fannie Mae (NYSE:FNM - News) and Freddie Mac (NYSE:FRE - News). The plan was passed by the House on Wednesday night, and is expected to be approved by the Senate on Saturday.

"The bailout plan restored enough confidence in the sector to take some pressure off the stocks, but the pretty nice bounce we saw seems to have run its course," said Eric Kuby, chief investment officer at North Star Investment Management Corp in Chicago.

"When people take another look at the underlying economics, they see that the overhang in housing has gotten a bit worse."

The Dow Jones industrial average (DJI:^DJI - News) fell 283.10 points, or 2.43 percent, to close at 11,349.28. The Standard & Poor's 500 Index (^SPX - News) slid 29.65 points, or 2.31 percent, to 1,252.54, while the Nasdaq Composite Index (Nasdaq:^IXIC - News) shed 45.77 points, or 1.97 percent, to 2,280.11.

Shares of mortgage finance companies Fannie Mae (NYSE:FNM - News) and Freddie Mac (NYSE:FRE - News) fell more than 18 percent, just a day after the House approved the housing rescue package that would include a U.S. government lifeline for the two companies.

Fannie Mae's stock lost nearly 20 percent to $12.02, while

Freddie Mac's stock was down 18.4 percent at $8.81.

Other financial shares also fell. Citigroup (NYSE:C - News) shed 9.8 percent to $19.06 and Goldman Sachs Group (NYSE:GS - News) fell 4.1 percent to $180.26.

Bill Gross, chief investment officer of PIMCO, said the U.S. housing market faces $1 trillion in losses. The manager of the world's biggest bond fund said in his investment letter the best way to help the ailing U.S. housing market recover would be to cut the cost of mortgages via the U.S. housing bill and rescue package for the mortgage finance companies.

Home builder Ryland Group's (NYSE:RYL - News) shares fell 19.1 percent to $21.43 after reporting a wider-than-expected loss late on Wednesday. The Dow Jones home construction index (DJI:^DJUSHB - News) fell 12.5 percent.

Ford (NYSE:F - News) shares fell 15.3 percent to $5.11 on the New York Stock Exchange after the automaker posted a wider-than-expected loss on declining sales of pickup trucks and sport utility vehicles (SUVs) in North America.

Dow Chemical said its profit missed Wall Street's expectations as it grappled with higher energy prices. Its stock fell 3.3 percent to $33.11 on the NYSE.

Adding to the negative tone were brokerage downgrades on three Dow components.

U.S. aircraft company and defense contractor Boeing's shares fell 6.3 percent to $62.53 after Citigroup and Sanford Bernstein cut their price targets on Boeing, while Cowen & Co slashed its rating on the stock. Shares of AT&T, the largest U.S. telecommunications company, dropped 4.1 percent to $31.70 after JPMorgan cut its rating to "neutral" from "overweight." McDonald's stock dropped 2.2 percent to $58.37 after Deutsche Bank downgraded the world's largest fast-food chain's stock, according to theflyonthewall.com, a financial Web site.

Apart from the housing data, another economic report on Thursday showed a larger-than-expected rise in the number of Americans filing for jobless benefits in the latest week, adding to concerns about a slowing labor market.

U.S. oil futures rose $1.05 to settle at $125.49 a barrel after a drop of more than 5 percent over the previous two sessions. Earlier during Thursday's NYMEX session, oil hit an intraday high above $126.

An index of retail stocks (Chicago Options:^RLX - News) fell 2.3 percent, while an index of airline stocks (AMEX:^XAL - News) plunged 11.1 percent.

Apple Inc (NasdaqGS:AAPL - News), the maker of the iPod and iPhone, led the Nasdaq's major decliners, falling 4.4 percent to $159.03.

Trading was moderate on the New York Stock Exchange, with about 1.64 billion shares changing hands, below last year's estimated daily average of roughly 1.90 billion, while on Nasdaq, about 2.55 billion shares traded, above last year's daily average of 2.17 billion.

Declining stocks outnumbered advancing ones by 4 to 1 on the NYSE and by 2 to 1 on the Nasdaq.

Jumat, 18 Juli 2008

HUJAN MEMBUAT ORANG JADI KAYA... Ga percaya Pasti deh...???


Gara-gara saya melihat satu artikel kecil yang saya baca "Hujan Membuat Orang Jadi Kaya?"....Ga percaya saya..., wah ternyata didalamnya ada cerita tentang Kenapa ada Panas dan Hujan diciptakan oleh Tuhan, ternyata sesuatu yang tadinya dianggap sebagai sesuatu yang dianggap situasi yang tidak mengenakan oleh orang biasa, Justru melahirkan ORANG LUAR BIASA.... "BOS OTOMOTIF", "BOS PABRIK PAYUNG",dll
2 Tahun yang lalu saya membaca buku yang berjudul "Never Giveup Keep The Fight", ternyata buku yang saya baca 2 tahun yang lalu itu selalu menjadi teman dalam pikiran saya yang hanya marketing biasa..., apalagi dalam buku tersebut menceritakan seorang konglomerat besar yang menjadi tangguh dimana sebelumnya harus beberapa kali menerima Hambatan dan tantangan..., Jatuh Bangun dengan dengan segala kondisi.., ternyata OPTIMISME selalu lahir dalam benak beliau..., beliau selalu menganggap kondisi adalah "TANTANGAN", beliau sadar betul dengan jalan yang di lalui memang berat, tapi justru beliau LAHIR MENJADI PEMENANG" karena situasi sulitvyang selalu dilihat sebagai KESEMPATAN tersebut.... walaupun rasa Manusiawi "Putus Asa" kadang datang juga,
Ternyata Tokoh-Tokoh Handal dalam bidang nya.., Justru terlahir dari Situasi yang dianggap SULIT oleh orang Biasa..., Banyak Tokoh besar seperti Warren Buffet, Om Thomas Alfa Edison,dll, wah... wah ternyata Intermezzo nya punya teman saya yang bilang "To get something once, think it often". Guna mendapatkan satu keberhasilan,
seringkali kita harus memikirkannya secara berulang-ulang, memfokuskan
segenap perhatian dan konsentrasi secara berulang-ulang .
Inilah the power of affirmative action, seperti diajarkan dalam sholat yang diulang-ulang 5 kali sehari itu. Anda akan tetap gagal, sampai Anda berhasil meyakinkan pikiran bawah sadar Anda bahwa Anda akan berhasil. Your mind is yours, whatever you make it, it will make you. Pikiran anda adalah milik anda. Apapun yang anda katakan padanya, ia akan membentuk anda sepertinya.
Positive people produce positive result. Orang yang berpikiran dan bertindak positif, menghasilkan output yang positif pula. Maka, hati-hatilah memilih teman, karena Hidup memang saling mempengaruhi, begitu juga kesemangatan, Ketika kita punya keyakinan kuat bahwa sebuah target tidak mungkin diraih, maka mission menjadi impossible. Ketika kita punya keyakinan bahwa suatu kesuksesan usaha sangat mungkin untuk diraih, maka mission menjadi possible, sehingga actionnya menjadi possible maka actionnya pun menjadi possible.
Jika kita punya keyakinan positif yang bulat, maka kita tidak akan peduli
pada halangan apa pun yang ada. Kita akan mampu terus maju hingga tujuan tercapai...., wah ternyata dari Zamannya Om Thomas yang sampe Zamannya Om Ben...., Orang yang Sukses itu orang yang sabar dan fokus dengan kaki-kaki keyakinannya....., mudah-mudah2an saya jadi bagian dari orang yang sukses dengan Hidup saya, dan Saya juga selalu berharap dan berdo'a untuk kesuksesan klien-klien saya....dalam ber-investasi saham. saya masih percaya "ORANG SABAR DISAYANG TUHAN" dan "ORANG SOMBONG Bin Blagu DISAYANG SYETAN... ih atutt"....



Good Luck...



Dani
Have a nice Trade

Kamis, 17 Juli 2008

Minyak Terus Tekan Saham CPO

Profit Taking Hancurkan IHSG
INILAH.COM, Jakarta - Aksi ambil untung pelaku pasar terhadap saham-saham pertambangan dan perkebunan telah memicu kejatuhan drastis indeks harga saham di Bursa Efek Indonesia (BEI), Kamis (17/7).

Kamis, 10 Juli 2008

INCO & PETA KOMPOSISI

Putuskan Menjadi Trader atau Investor



Beberapa minggu yang lalu saya membaca sebuah email yang saya terima dari seorang anggota salah satu Millis, dan isinya menurut saya..., amat sangat menentukan dalam ber investasi saham, Karena patut Kita sadari bahwa..,Fluktuasi dari Market seperti apapun adalah KESEMPATAN yang Tercipta dalam berinvestasi..,tergantung dari posisi apa yang sekarang anda ambil, dan ini adalah Isi email Tersebut yang sudah saya edit sebelumnya...,



Dear All,

Dalam berinvestasi, hal terpenting yang harus diketahui adalah siapa diri anda. Dengan mengetahui 'diri anda' maka diketahui juga profil resiko pribadi anda dan tujuan yang akan dicapai dari berinvestasi tersebut. Karena itu agar tidak merasa salah dalam berinvestasi, ada baiknya anda mengetahui karakter diri anda, apakah anda seorang investor atau trader.

Investor

Adalah seseorang yang horizon investasinya bersifat jangka panjang serta hanya mau menanggung resiko dalam skala rendah sampai sedang. Ciri2 investor ini biasanya akan sering mengatakan "tidak apalah untung sedikit dan pelan2, asalkan resikonya kecil, syukur2 tidak ada resiko sama sekali". Supaya gampang anda pahami, saya contohkan seorang investor yang sangat terkenal yaitu Warren Buffet, pak tua yang terkenal karena kesabarannya dalam 'membelanjakan' uang miliaran dollar yang dimilikinya. Dia jika dirata-ratakan peningkatan investasinya yang dikelola selama 30 tahun terakhir ini mungkin hanya 25%-35%. Coba anda bandingkan dengan hasil yang dicapai para trader, dimana dalam satu hari saja mereka bisa memperoleh keuntungan 50%.

Sebelum berinvestasi, katakanlah saham, seorang investor biasanya melakukan analisa mendalam terhadap aspek2 fundamental perusahaan yang sahamnya akan dibeli. Penelitian ini mencakup laporan keuangan, aspek pemasaran dan persaingan, manajemen, sumber bahan baku serta prospek perusahaan di masa mendatang. Atau jika seorang investor ingin membeli reksadana, dia akan membaca seluruh prospektus dari produk tersebut. Seorang investor biasanya mempunyai tujuan investasi jangka panjang, karena itu tidak terlalu pusing atau resah dengan perubahan2 yang bersifat jangka pendek. Seorang investor sejati biasanya berprinsip "pokoknya beli lalu lupakan saja", seperti kata Warren Buffet "setelah anda membeli saham suatu perusahaan, anggap saja perusahaan tersebut tutup selama 10 tahun!" Tetapi jangan anggap remeh hasil yang bisa dicapai seorang investor. Asal teguh dalam memegang prinsip berinvestasi serta teliti dalam membeli saham, hasilnya bisa mencengangkan. Sebagai contoh, jika pada tahun 1986 lalu anda membeli saham Microsoft sebesar US$2000, maka pada akhir bulan juli 2007,investasi anda telah meningkat luar biasa, menjadi US$2,3 juta.

Trader

Trader adalah seseorang yang menginginkan untung besar dalam waktu singkat tetapi sekaligus berani menanggung resiko yang besar. Seorang trader biasa mengatakan "jika bisa untung 100% dalam 1 bulan, kenapa harus menunggu 5 tahun?". Terlalu lama!.

Trader hanya cocok bagi mereka yang bermental baja dan tidak jantungan, karena mengharapkan keuntungan besar dalam jangka pendek bahkan kadang sangat singkat (hitungan menit), seorang trader dituntut terus menerus aktif mengamati grafik, informasi terkini dan mengambil keputusan terhadap apa yang diperjual belikan secara cepat pula.

Trader terbagi menjadi:
- Short Trader atau 'Scalper', yaitu trader yang secara rutin membuka posisi dan menutup kembali secara cepat, baik untuk mengambil keuntungan atau mencegah kerugian. Tindakan ini biasanya dilakukan dalam hitungan menit dan dilakukan berulang-ulang, setiap hari. Sedikit saja terlihat ada keuntungan, langsung beli atau jika ada kerugian, langsung jual.
- Mid Term Trader atau 'Day Trader' yaitu trader yang melakukan pengamatan harga dalam rentang waktu harian dan melakukan transaksi dengan membuka atau menutup posisi pada hari yang sama.
- Long Term Trader atau 'Swing Trader' yaitu trader yang melakukan pengamatan harga dalam jangka panjang, biasanya mingguan atau bulanan. Harapannya adalah memperoleh keuntungan maksimal dari arah pasar jangka panjang. Ini biasanya dilakukan trader profesional yang bekerja pada lembaga keuangan besar.

Jika anda memutuskan menjadi seorang trader, sebaiknya transaksi anda lakukan sendiri. Orang lain hanya sekedar memberikan bantuan informasi yang up to date atau saran saja. Keputusan beli dan jual harus ada dalam kendali anda. Ingatlah, ini uang dan resiko anda sendiri (trader jangan memainkan uang orang lain!), jadi kalau mengalami kerugian jangan menyalahkan orang lain !.

Nah, saatnya anda merenung, apakah anda seorang investor atau trader. Andalah yang paling mengetahui "siapa" anda sesungguhnya. Jangan takut menjadi seorang investor atau trader, semua ada ilmunya dan bisa dipelajari secara mudah. Resiko memang tidak bisa kita hindari. Tetapi dengan kemajuan teknologi dan informasi, kerugian bisa kita kendalikan jika anda mau belajar atau berlatih.

Yang terpenting adalah janganlah menjadi seorang investor yang bermental trader atau menjadi trader yang bermental investor dan jangan sekali kali anda menjadi seorang trader pada instrumen investor khususnya.
akhirul kata ada cerita dari Saya..,
"SETIAP KEADAAN MARKET AKAN DILIHAT SEBAGAI SESUATU YANG DILEMA..TIDAK DILIHAT SEBAGAI KESEMPATAN, BAGI YANG BELUM MENGAMBIL POSISI MENJADI INVESTOR ATAU POSISI TRADER...,
"Pada Saat Market Kuat Sibingung dan si Trader"
si Trader bilang "Ini adalah Kesempatan, karena Market Sedang Naik Kuat"
si Bingung bilang "Wah Saham sudah mahal gue mau masuk takut dah ketinggian"
"Pada Saat Market Weakness Investor dan Sibingung"
Investor Bilang "Ini saatnya gue masuk...,saham lagi murah"
Sibingung bilang "Gue Mau masuk pasar ni coy...,tapi gw takut turun lagi"
akhirnya sibingung jadi pusing..,sambil garuk2 kepala dia pergi ke dukun mau nanya
kapan kira-kira waktu yang pas untuk beli saham, tapi kali ini kecewa lagi, karena sampe rumah dukun tidak ada orang cuma ada tulisan "MAAF SAYA SEDANG TRADING, TIDAK MENERIMA TAMU"
Cerita ini cuma joke "ambil sisi positifnya saja"
Trims
Dani
Orang bodoh yang mau belajar.