ISAT n Breakout

Online Trading Club

ISAT dan BREAKOUT


sudah lama sekali saya tidak mengamati market dengan emiten tertentu secara detil, maklum kian hari pekerjaan saya semakin sibuk..., keinginan untuk konsisten belajar menganalisa sahampun banyak tertunda, betul ternyata untuk memulai sesuatu yang tertunda itu lebih sulit dibandingkan pada saat-saat awal, saya begitu tekun setiap malam menganalisa beberapa saham, banyak match saham yang saya analisa, karena untuk kegiatan menganalisa dari sisi chart haruslah konsisten mengikuti pola dan karakter saham yang bermain tersebut, maka akan hapal pola,emosi yang bermain, dan Volume juga frekuensi dari saham tersebut, hal itu jauh lebih memudahkan kita dalam menganalisa saham secara dadakan, contohnya hari ini, saya baru lihat sekilas saham ISAT ini, dengan beberapa penilaian dari sisi breakout, Fast Stochastic dan Bollinger Band, ISAT hari jum'at kemarin sudah berhasil breakout, biasanya akan diikuti dengan rebound yang berlanjut. tapi mohon diingat saya hanya mencoba menganalisa sekilas dan tidak menyuruh pembaca untuk melakukan keputusan apapun dengan analisa yang saya lakukan, karena analisa ini hanya untuk media belajar saja, apalagi saya hanya menganalisapun secara sekilas. ada beberapa yang ingin saya analisa dari saham yang saya lihat, contohnya dengan menganalisa secara sekilas, BMRI akan bagus baik itu secara Mid atau Long, tapi itupun harus dilakukan dengan berbagai konfirm yang dilakukan, dan secara pribadi, analisa saya akan gugur apabila pada saat 1 jam setelah pembukaan terjadi O=H.

yang lebih baik adalah melakukan pembelajaran melalui sharing, membaca informasi,dll untuk mengerti market, emosi pasar, dan selalu mempunyai catatan kecil yang menemani dalam setiap kesalahan trading yang kita lakukan, saya yakin hasilnya akan jauh lebih maksimal, dibanding trading tanpa belajar, selalu bersemangat dan BERGAIRAH dalam melakukan transaksi, supaya lebih fresh, tidak panik dan memiliki trading plan sebelum bertrading.

Banyak menu HOTS yang bisa dimaksimalkan untuk melakukan transaksi.

This is only sharing but not sharing profit :-), ini hanya berbagi cerita biasa....

Good Luck.

Regards


Dani
email/YM : dun_boston@yahoo.com
081586435537
(Online Trading Club)

Ratio-Ratio Perhitungan

Online Trading Club

Analisa Fundamental Untuk Pasar Modal

Analisa Fundamental dalam ekonomi, industri, dan kondisi perusahaan untuk memperhitungkan nilai dari saham perusahaan. Analisa fundamental lebih menitik beratkan pada data-data kunci dalam laporan keuangan perusahaan untuk memperhitungkan apakah harga saham sudah di apresiasi secara akurat, dan ini biasanya digunakan oleh para pemain saham dengan tipikal INVESTOR

Menurut para ahli (Berat beneeer omongannya :-) ) dari buku-buku dan website yang saya baca, secara umum untuk menganalisa perusahaan dengan menggunakan analisa fundamental terdiri dari 4 langkah yaitu:

• Menghitung kondisi ekonomi secara keseluruhan

Kondisi ekonomi dipelajari untuk memperhitungkan jika kondisi ekonomi secara keseluruhan baik untuk pasar saham. Apakah tingkat inflasi tinggi atau rendah? Apakah suku bunga naik atau turun? Apakah konsumen yakin atau ragu-ragu dalam mengeluarkan uang? Apakah neraca perdagangan untung atau rugi? Apakah supply uang naik atau turun? Ini adalah sebagian pertanyaan seorang fundamental analis menanyakan untuk memperhitungkan jika kondisi ekonomi secara keseluruhan baik untuk pasar saham

• Menghitung kondisi industri secara keseluruhan

Industri di mana perusahaan berada secara langsung mempengaruhi masa depan perusahaan tersebut. Bahkan saham yang paling baik pun dapat menghasilkan pengembalian yang pas-pasan jika mereka berada dalam industri yang sedang payah . Biasanya saham yang lemah dalam industri yang kuat lebih disukai daripada saham yang kuat dalam industri yang lemah

• Menghitung kondisi perusahaan

Setelah melihat dari sisi ekonomi dan industri kita perlu memperhitungkan kesehatan keuangan sebuah perusahaan. Jika sebuah perusahaan yang telah kita analisa secara ekonomi dan industri itu baik tapi kita tidak menghitung kondisi perusahaan tersebut maka akan sia-sia lah semua analisa fundamental yang kita lakukan. Karena pasar saham adalah pasar ekspektasi dimana semua pemegang saham mengharapkan perusahaannya selalu menghasilkan laba yang pada akhirnya laba ini akan di bagikan kepada pemegang saham yang kita kenal dengan istilah deviden. Walaupun tidak semua pemegang saham tidak mengharapkan pembagian deviden ini karena pada dasarnya keuntungan yang diperoleh dari permainan saham ini bukan hanya deviden, tetapi ada juga yang di sebut dengan capital gain yaitu keuntungan yang diperoleh dari fluktuasi harga saham yang biasanya diharapkan oleh investor yang memiliki time horizon yang pendek. Menghitung kondisi perusahaan biasanya dilakukan dengan menggunakan rasio-rasio keuangan. Rasio secara garis besar di bagi dalam 5 kategori utama antara lain, yaitu : profitability (keuntungan), price (harga), liquidity (likuiditas), leverage (dukungan), dan efficiensi (efisiensi). Berikut penjelasan penggunaan ratio dan cara menghitungnya :

· Net Profit Margin

Net profit margin adalah rasio profitability yang dihitung dengan membagi keuntungan bersih dengan total penjualan.

Net Profit Margin	=		Net Profit
			Total Sales

Rasio ini menunjukan keuntungan bersih dengan total penjualan yang dapat di peroleh dari setiap rupiah penjualan. Sebagai ilustrasi, apabila profit margin sebuah perusahaan adalah 30% jumlah keuntungan yang dapat diperoleh dari setiap Rp 1000 adalah Rp 300

· Price Earning Ratio / PER

Price earning ratio /PER adalah rasio price yang dihitung dengan membagi harga saham saat ini dengan Earning Per Share( EPS), EPS sendiri merupakan rasio yang menunjukan berapa besar keuntungan yang diperoleh investor atau pemegang saham per saham. Semakin tinggi nilai EPS tentu saja menggembirakan pemegang saham karena semakin besar laba yang disediakan untuk pemegang saham.

EPS	=		Net Profit
			Jumlah saham

PER	=		Harga Saham
			EPS

PER menggambarkan apresiasi pasar trhadap kemampuan perusahaan dalam menghasilkan laba. PER dihitung dalam satuan kali. Bagi para investor semakin kecil PER suatu saham semakin bagus karena saham tersebut termasuk murah.

· Book Value / Nilai Buku

Nilai Buku adalah rasio price yang dihitung dengan membagi total aset bersih ( Aset - Hutang ) dengan total saham yang beredar

Book Value	=		Total Ekuitas (Aset - Hutang)
			Jumlah Saham yang beredar

Book Value digunakan untuk melihat harga suatu securitas apakah overpriced atau underprice

· Price to Book Value (PBV)

Price to book value atau PBV menggambarkan seberapa besar pasar menghargai nilai buku saham suatu perusahaan. Makin Tinggi rasio ini berarti pasar percaya akan prospek perusahaan tersebut.

PBV	=		Harga Saham
			Book Value

· Current Ratio

Current Ratio adalah rasio likuiditas yang dihitung dengan membagi aset saat ini dengan hutang saat ini.

Current Ratio	=		Aset Saat Ini
			Hutang Saat Ini

Rasio ini mengukur kemampuan perusahaan untuk memenuhi tanggung jawab hutang saat ini. Semakin tinggi rasionya, semakin tinggi likuiditas perusahaan tersebut. Sebagai contoh, rasio 3.0 mempunyai arti bahwa aset saat ini jika dilikuidasi, akan cukup membayar 3 kali dari hutang saat ini.

· Debt Ratio

Debt rasio adalah rasio leverage yang dihitung dengan membagi total hutang dengan total aset.

Debt Ratio	=		Total Utang
			Total Aset

Rasio ini mengukur seberapa banyak aset yang dibiayai oleh hutang. Sebagai contoh, debt ratio 40% menunjukkan bahwa 40% dari aset dibiayai oleh hutang. Hutang bisa berarti buruk bisa juga berarti bagus. Selama ekonomi sulit dan suku bunga tinggi, perusahaan yang memiliki debt rasio yang tinggi dapat mengalami masalah keuangan, sebaliknya juga selama ekonomi baik dan suku bunga rendah hutang dapat meningkatkan keuntungan

· Inventory Turnover

Inventory turnover adalah rasio efficiency yang dihitung dengan membagi biaya barang yang terjual dengan inventaris.

Inventory Turnover	=		Biaya Barang Yang Terjual
			Inventaris

Rasio ini menunjukkan seberapa efisien perusahaan mengatur inventarisnya, yaitu dengan menunjukkan berapa kali turn over inventaris selama satu tahun. Jenis rasio ini sangat bergantung pada jenis industri di mana perusahaan berada. Sebagai contoh, toko penjual makanan akan mempunyai tingakt turn over yang jauh lebih tinggi daripada pabrik pembuat pesawat terbang. Sama seperi rasio-rasio yang lain, adalah penting untuk membandingkan rasio ini dengan rasio dari perusahaan-perusahaan yang lain dalam industri yang sama

• Menghitung nilai saham perusahaan

Setelah memperhitungkan kondisi ekonomi, industri, dan perusahaan. Seorang fundamental analis dapat mulai memperhitungkan apakah saham suatu perusahaan overvalued, undervalued, atau pas harganya. Beberapa model penilaian telah disusun untuk membantu kita menghitung nilai saham. Ini menyertakan model deviden yang menitikberatkan pada nilai saat ini dari pendapatan yang diharapkan, dan model aset yang menitikberatkan pada nilai saat ini dari aset perusahaan.

· Inflasi

biasanya seorang trader akan selau memperhatikan dengan seksama perkembangan tingkat inflasi. Salah satu cara pemerintah dalam menanggulangi inflasi adalah dengan melakukan kebijakan menaikkan tingkat suku bunga. Penggunaan tingkat inflasi sebagai salah satu indikator fundamental ekonomi adalah untuk mencerminkan tingkat GDP dan GNP ke dalam nilai sebenarnya. Nilai GDP dan GNP riil merupakan indikator yang sangat penting bagi seorang trader dalam membandingkan peluang dan resiko investasinya di mancanegara. Berikut ini adalah indikator-indikator inflasi yang biasanya digunakan oleh para trader :

· Producer Price Index (PPI)

PPI adalah index yang mengukur rata-rata perubahan harga yang di terima oleh produsen domestic untuk setiap output yang dihasilkan dalam setiap tingkat proses produksi. Data PPI dikumpulkan dari berbagai sektor ekonomi terutama dari sektor manufaktur, pertambangan, dan pertanian.

· Consumer Price Index (CPI)

CPI digunakan untuk mengukur rata-rata perubahan harga eceran dari sekelompok barang dan jasa tertentu. Index CPI dan PPI digunakan oleh seorang Trader sebagai indikator untuk mengukur tingkat inflasi yang terjadi.

Sumber : beberapa buku dan website yang saya pernah kunjungi/tidak hapal lagi (maaf).

Salam

DANI
021-920 211 03
081586435534

Pojok Berita..

Online Trading Club

Northstar Tukar Utang Jadi Saham BUMI

(inilah.com/Bayu Suta)

INILAH.COM, Jakarta – PT Bakrie & Brothers (BNBR) mengumumkan telah mencapai kesepakatan dengan Northstar Pacific untuk mengambil alih sebagian utang BNBR kepada Odickson Finance sebesar US$ 575 juta. Namun BNBR harus menyerahkan saham BUMI ke Northstar.

“BNBR telah mencapai kesepakatan dengan Northstar Pacific untuk membentuk kerjasama yang sudah tertuang dalam Sales and Purchase Agreement (SPA) pada 31 Oktober untuk membentuk strategic partnership," ujar Nalinkant A Rathod, Presdir BNBR di Jakarta, Jumat (28/11) malam.

Namun belum ada penjelasan berapa persen saham PT Bumi Resources (BUMI) yang akan diambil alih Northstar seiring kesepakatan swap utang dan saham tersebut. BNBR merupakan induk perusahaan dari BUMI.

“Jumlah utang yang sangat signifikan BNBR kepada Odickson telah diambil alih oleh Northstar. Dan dia (Northstar) akan mengukuhkan dirinya untuk membentuk joint venture di BNBR," jelas Nalinkant.

Menurut Nalinkant, dengan kerjasama ini, Northstar secara tidak langsung mengambil kontrol dari aset-aset portofolio BNBR. Northstar berada dalam posisi untuk menjadi strategic partner di BUMI.

Sebelumnya dikabarkan konsorsium Northstar Pacific Partners Ltd dan Texas Pacific Group dikabarkan memastikan tak akan mundur untuk mengakuisisi 10-20% saham BUMI. Patrick Walujo, pendiri Northstar Pacific menyampaikan jumlah saham yang secured untuk dibeli Northstar adalah 10%-20%.

Dari 6,79 miliar saham BUMI yang dimiliki Bakrie, 5,13 miliar saham dijaminkan oleh BNBR kepada kreditor untuk memperoleh utang. [E1]

Sumber : inilah.com

Berita BUMI

Northstar Pastikan Beli BUMI

Jakarta - Konsorsium Northstar Pacific Partners Ltd dan Texas Pacific Group memastikan akan mengeksekusi saham PT Bumi Resources Tbk (BUMI) milik PT Bakrie & Brothers Tbk (BNBR). Penandatangan akan dilakukan paling cepat Jumat malam (28/11/2008).

"Due diligence sudah rampung. Sekarang kami sedang membahas mekanisme pembayaran," ujar CEO Northstar Pacific, Patrick Walujo dalam penjelasannya yang diterima detikFinance, Kamis (28/11/2008).

Pernyataan Patrick sekaligus menyanggah kabar yang menyatakan bahwa transaksi jual beli tersebut akan batal dilaksanakan. Patrick mengatakan kedua belah pihak saat ini sedang membahas mekanisme pembayaran dan penentuan harga pembelian saham-saham BUMI milik BNBR.

"Kami memahami bahwa porsi sahamnya saat ini sudah tidak mencapai 35%. Sebagian besar sudah dilepas ke pasar oleh kreditur-krediturnya. Mungkin saham yang akan kami ambil antara 10% hingga 20%," ujar Patrick.

Apa yang dikatakan Patrick mengungkap fakta bahwa BNBR kesulitan mengumpulkan seluruh portofolionya di BUMI. Seharusnya BNBR menguasai 35% saham BUMI. Namun karena sebanyak 26,42% saham BNBR di BUMI sedang digadaikan kepada sejumlah kreditur asing maupun lokal, BNBR harus mengumpulkan saham-sahamnya agar dapat dijual ke Northstar.

Sayangnya, hingga saat ini BNBR masih belum dapat mengamankan 35% saham-sahamnya yang beredar di tangan kreditur-krediturnya. Namun proses negosiasi antara BNBR dengan kreditur-krediturnya masih berlangsung.

"Kami masih menunggu proses restrukturisasi Bakrie Group dengan para krediturnya, terutama dari pihak lokal yang belum selesai. Tapi dalam satu dua hari ke depan, Bakrie Group berkomitmen dapat menyelesaikan masalah dengan krediturnya," jelas Patrick.

Kendati demikian, Patrick menegaskan bahwa transaksi tidak mungkin dibatalkan. Berapapun jumlah saham yang dapat dikumpulkan BNBR, Northstar akan melakukan penandatanganan paling cepat Jumat malam (28/11/2008).

"Kami sudah membidik BUMI sejak dua tahun lalu. Oleh karena itu kami tidak mungkin memilih opsi walk away dalam transaksi ini. Dalam satu dua hari ini akan ada kesepakatan dengan Bakrie Group," ujar Patrick.

Northstar Pacific adalah perusahaan nasional pengelolaan dana dan investasi yang didedikasikan untuk penanaman modal di Indonesia. Fokus usaha Northstar diarahkan pada sektor di mana Indonesia memiliki keunggulan komparatif dibandingkan dengan negara di kawasan Asia Tenggara.

Pada 2007, Northstar Pacific bersama Texas Pacific Group membentuk konsorsium Northstar Equity Partnes untuk mengambil alih 71,6% saham Bank Tabungan Pensiunan Nasional (BTPN) senilai Rp1,7 triliun dari Recapital Advisors.


SUMBER diambil dari detikfinance:

Kamis, 27/11/2008 16:50 WIB
Northstar Pastikan Beli BUMI
Indro Bagus SU - detikFinance

Untung IHSG yang ikut Dow.. , jadi bisa liat duluan

IHSG dan Dow Jones

Dah 2 bulan lamanya saya jadi marketing tulen :-), semua postingan saya isinya market info he...he, maklum saya kan marketing, tapi lama-lama berasa juga.... kalau ngobrol sama klien-klien saya yang lama, yang ikut bareng-bareng belajar tentang TA, Emosi Pasar,dll , ternyata saya banyak lupa he...he....,

Tapi secara garis besar, market seperti sekarang pun ada beberapa klien saya yang mengatakan bahwa ada kalanya kita diuntungkan, ada masuk akal juga, kenapa.... (Kaya om timbul ketoprak humor aja..)
saya meng - compare Pergerakan IHSG dengan DJI.... IHSG kadang mirip Ade kandung, cuma beda bapak lain ibu :- ), tidak salah juga kalau ada orang bilang IHSG adalah brother Dow..
tapi bagi yang main jangka pendek dan selalu tidak hold saham, posisi ini bisa jadi menguntungkan..., karena Dow Jones lebih dulu bergerak, baik itu turun maupun naik
dan juga pergerakan harga minyak, kedua Variable ini sangat menentukan naik turunnya pergerakan IHSG, kita bisa lihat, kalau malam2 Dow turun begitu dalam, besoknya IHSG ikut membara..., tapi begitu juga kalau Dow naik kencang, biasanya akan diikuti oleh Pasar Bursa dunia lainnya, minimal tidak lama setelah itu Pasar Bursa merambat naik.
Kita memang selalu harus belajar emosi pasar, supaya semakin tahu 3 hal penting untuk trading jangka pendek di dunia saham. dan 3 hal penting itulah yang membuat Dunia saham tiada habisnya di pelajari.

1. Kapan saat yang tepat untuk beli.
2. Kapan saat yang tepat untuk jual.
3. Kapan saat yang tepat untuk menahan diri.

semua orang berpendapat sama bahwa market tahun ini adalah sangat volatile sekali, bisa dibayangkan apabila index sedang tertekan, penurunannya sangat tajam, tapi sebaliknya jika sedang rebound, dalam 3 hari bisa kena auto rejection kanan sampe 40% lebih, market sekarang memang fantastis sekali..


Regards


Dani
081586435537
021-96943890
email/ym dun_boston@yahoo.com

Undangan Seminar tentang Pasar Modal

SEMINAR TENTANG PASAR MODAL 2009

Seminar bertajuk

"Krisis dan Optimisme Tahun 2009"

Pembicara : Bapak. Bias (Anggota Tim Riset PT.Riset PT.eTrading)

Bapak. Pahlevi (Anggota Tim Riset PT.eTrading)

Tempat : MOe Cafe Jln. Raya Bintaro 5.

Jam : 14.00

Tanggal : 5 Desember 2008

Kapasitas : Untuk 50 Orang (Undangan untuk Umum)

Mendapat Voucher Makan dan Minum di MOe Cafe

Konfirmasi Pendaftaran sampai tanggal 3 / 12/ 2008

Melalui email : dun_boston@yahoo.com

HP : 081586435537

Isi konfirmasi pendaftaran, Cantumkan Nama Lengkap, No Telp , email (jika ada), No YP (Jika sudah tergabung).

Regards

Dani
email/ym : dun_boston@yahoo.com

(Online Trading Club)

Education Center Pondok Indah

EDUCATION ONLINE TRADING
di
Pondok Indah

Untuk meningkatkan pelayanan terhadap Masyarakat Pondok Indah, Maka PT.eTrading Securities Cabang Pondok Indah, mengadakan Sharing Education tentang Pasar Modal dan ONLINE TRADING yang mengupas tentang 3 System Online Trading yang dimiliki PT.eTrading, diantaranya system HOTS, WEB, WAP, selain hari kerja Senin - Jum'at maka akan dibuka hari pelatihan SABTU , dari jam 10.30 sampai dengan jam 4 Sore .

HUB : DANI

0815-86435537

Kenal dengan Support dan Tahu Bottom Up

Untuk klien saya yang baru, yang cuma bisa komunikasi lewat blog saya, maka saya postingkan arti dari Support,dll saya balik mempostingkan lagi, walaupun bedanya mungkin, klo ktemu langsung dengan saya, saya sering bahas tentang ini, tapi pasti tidak semua yang baca blog saya sudah tahu tentang Support dan resisten, maka saya postingkan ini dan sengaja saya tidak membuat kata-kata sendiri, tapi saya ambil dari sumber berita okezone.com , karena saya pikir pengertian tentang temanya sama. dan mudah2an kata-katanya mudah di cerna, karena tujuan akhirnya adalah saling berbagi ilmu.

OKEZONE.COM

Di tengah kejenuhan akan pemberitaan dan informasi mengenai riset analis, ada baiknya sebagai pelaku pasar modal investor mempelajari sendiri perilaku dan transaksi saham di Bursa Efek Indonesia. Bosan dengan hasil riset yang rumit dari para analis, investor bisa menggunakan teknik transaksi saham secara teknikal. Memahaminya relatif mudah, tinggal klik komputer jaringan perdagangan di bursa maka investor akan terhubung dengan berbagai menu. Misalnya menu tentang kinerja harga saham secara individual, secara sektoral, dan gabungan atau yang dikenal dengan indeks harga saham gabungan. Data perdagangan BEI ini umumnya digunakan oleh investor yang berinvestasi secara teknikal.

Kenapa perlu pula investor sekali-sekali melakukan perdagangan dengan pola teknikal, sebab bisa kondisi pasar selalu berubah-ubah. Adakalanya investor bisa melakukan transaksi dengan menggunakan dasar fundamental, ada kalanya pula bertransaksi saham menggunakan faktor teknikal. Terlebih lagi dewasa ini khususnya ketika pasar tengah naik atau turun sangat dalam analis saham di pasar modal sering menggunakan istilah-istilah yang terkait dengan pola perdagangan secara teknikal ini. Misalnya terkait dengan harga terendah mereka menggunakan istilah bottom level, kemudian bottom up level dan sebagainya. Perlu diketahui saham sudah berada di level terendahnya (bottom level) manakala tak ada lagi permintaan jual atas saham itu. Karena itu untuk memahami lebih jauh soal ini investor harus paham dengan apa yang dinamakan level support dan level resistance.

Bahkan banyak investor yang bilang, tahu level support maka investor tahu bottom level-nya. Begitu pula sebaliknya tahu high level-nya maka investor itu akan tahu level resistance-nya. Pemahaman berbagai istilah bagi investor sangat dibutuhkan terlebih lagi dalam analisa teknikal yang menjadi pedoman adalah performa dan past performa hingga harga ekspektasi. Kita tahu bahwa harga saham yang tercipta di pasar saham merupakan kesepakatan antara penjual dan pembeli yang terbentuk akibat supply dan demand. Terminologi istilah support dan resistance juga relatif sama dengan permintaan dan penawaran itu dalam sebuah analisa teknikal.

Level support merupakan tingkat harga dimana terdapat permintaan yang memadai untuk menghentikan penurunan harga ke level yang lebih rendah lagi. Support terjadi apabila terdapat kesepakatan bahwa harga tidak akan lebih rendah lagi, kesepakatan tersebut dapat dilihat dimana posisi beli lebih banyak ketimbang posisi jual. Level support yang perlu dicermati adalah level terendah dari harga saham sepanjang keberadaannya. Misalnya level terendah saham X pada periode Januari-Maret berada pada harga Rp1.000,- Pada harga tersebut posisi minat beli lebih tinggi ketimbang jual. Pada posisi harga tersebut hampir dipastikan harga tidak akan turun lagi dan harga saham X pada harga Rp1.000,- itu dikatakan sebagai level support atau harga terendah sepanjang transaksinya yang merupakan gambaran psikologis pasar atas saham itu. Namun karena sifatnya teknikal, dan bukan sesuatu yang pasti karenanya bukan tidak mungkin bahwa level support dari harga saham akan terus anjlok ke titik yang lebih rendah lagi melewati level yang semula dikatakan sebagai level support. Kalau itu terjadi berhentinya penurunan ke level tertentu di bawah level support sebelumnya dalam analisa teknikal dikatakan sebagai level support baru.

Sedangkan level resistance merupakan suatu keadaan dimana tingkat harga sebuah saham terdapat penawaran yang memadai untuk menghentikan kenaikan harga saham tersebut. Sebuah saham dikatakan sudah mencapai level resistance apabila setelah kenaikan hingga level tertentu, lalu tidak ada daya lagi untuk terus naik. Sebuah saham dikatakan sudah mengalami level resistance-nya apabila posisi jual lebih banyak ketimbang posisi beli. Akibatnya pada level resistance ini harga saham akan mengalami penurunan. Untuk mengetahui lebih jauh soal penerapan level support dan resistance ini, investor bisa menggunakan data perdagangan yang ter-record di BEI.

Data perdagangan ini umumnya digunakan oleh investor yang berinvestasi secara teknikal. Level resistance dan support patut dipelajari karena dengan memahami kinerja saham yang menjadi pilihan, investor akan mampu melakukan indentifikasi atas kecenderungan pergerakan harga saham. Jika harga saham mengalami kenaikan hingga mendekati level resistance-nya, maka investor harus mengambil sikap wait and see karena bukan tidak mungkin harga saham akan berbalik arah, mengalami penurunan mengingat pada level itu investor yang melakukan posisi jual lebih banyak ketimbang posisi beli. Begitu juga bila mengalami penurunan hingga ke level support, maka bersiaplah melakukan pembelian karena bukan tidak mungkin saham akan kembali mengalami kenaikan. Lagi-lagi ini cuma analisa yang tujuannya tidak lain sebagai identifikasi dalam memahami pergerakan harga saham di lantai bursa jadi bukan sesuatu yang pasti dan harus terjadi, namanya juga analisa. Analisa teknikal ini biasanya digunakan oleh investor aktif, yakni mereka yang sepanjang hari bursa selalu "memonitor" pergerakan harga saham di lantai bursa. (sumber : okezone ditulis oleh tim BEI)

Regards


Dani
email/YM : dun_boston@yahoo.com

Download Setting GPRS untuk HP

Download Settingan GPRS untuk kebutuhan bertransaksi melalui Handphone

Klik Download Setting GPRS untuk HP

Ada beberapa format settingan GPRS berbagai operator selluler semoga membantu anda dalam melakukan koneksi internet untuk kebutuhan transaksi saham melalui fasilitas wap yang disediakan etrading, mudah-mudahan bermanfaat, dan positingan ini hanya untuk mempermudah anda dalam melakukan transaksi saham melalui Handphone, apabila kurang lengkap, anda bisa mencari informasi lebih lanjut.

Online Trading With Chart HOTS

ANTM

KOMPOSISI ANTM with Volume Ratio By Price
Chart HOTS memudahkan Pemula membaca pasar

Walaupun saya sebagai marketing, 1 termasuk orang yang tertarik dalam mempelajari ilmu-ilmu saham...,minimal saya bisa mendapatkan banyak ilmu, dengan saya mau belajar dihari2 senggang, khususnya Teknikal Analisa, banyak sharing yang dilakukan dengan klien saya pada saat saya dijakarta, saya juga termasuk orang yang asik mengikuti seminar-seminar tentang Analisa Teknikal pada saat hari libur kerja, memang awal2nya saya lebih dulu mengenal software lain untuk menganalisa pergerakan harga saham, tapi setelah saya mencoba menggunakan System HOTS..dalam menganalisa (Bukan Promosi tapi jujur la yauuu), ternyata system HOTS juga tidak kalah Hebring dengan software lain, banyak analisa saya yang mendekati apa yang terjadi dimarket, beberapa bulan lalu sering posting tentang Analisa Harian saham BUMI, walaupun tidak segamblang seperti seorang yang sedang mengajarkan tentang Analisa karena saya yakin sudah banyak Blog yang memberikan lebih detil tentang Pembelajaran TA, memang Analisa saya juga tidak digunakan Rekomendasi BUY or SELL untuk para klien saya, karena setiap orang mempunyai karakter trading masing-masing tidak bisa kita menyamaratakan menilai Analisa Saham, dan Analisa yang saya Posting adalah menguji pendekatan Analisa yang saya lakukan, beberapa indikator yang saya pernah gunakan dalam menganalisa adalah Bollinger Band,dll, tujuan saya dalam memposting adalah belajar...dan belajar tentang market, emosi market, dan ada beberapa konfirmasi dari system HOTS yang bisa kita gunakan untuk melihat untuk melihat Peta Saham tersebut, salah satunya adalah VOLUME RATIO By PRICE..., konfirmasi Volume yang biasa kita gunakan dalam menganalisa saham adalah dari Volume Transaksi, tetapi Volume yang ada dalam VOLUME RATIO By Price adalah Volume komposisi pemegang saham diharga tertentu dimulai dari waktu yang ingin kita tentukan.
Memang saya adalah salah satu orang yang berpendapat bahwa banyak Faktor pendukung dalam memutuskan melakukan transaksi beli atau jual selain TA, tapi setidaknya TA adalah salahsatu konfirmasi penting dalam melihat PETA MARKET..dalam kondisi tertentu, kita lihat saja di Televisi, apabila ada pertandingan Sepak Bola, sebelum pertandingan, setiap team pasti menampilkan strategy pola bermain (kalo saya ga salah sebut ye...), ada yang 5-3-2 ada yang 4-4-3, walaupun dilapangan pemain tersebut bergerak kemana-mana kalau sudah waktunya pertandingan, tapi setidaknya mereka punya rencana dan gambaran.

Regards


Dani
email/Ym : dun_boston@yahoo.com
www.investasisaham.co.cc

ONLINE TRADING SAHAM (seri 3)

Fasilitas Online Trading untuk Handphone

Selain memiliki fasilitas Transaksi lewat Aplikasi system HOTS, etrading juga memanjakan semua nasabahnya dengan menyediakan Fasilitas Order yang bisa dilakukan Langsung melalui Handphone, prosedurnya Loginnya sama, yaitu memasukan User ID, dan Password di Menu Login (Saya Urutkan dari gambar paling bawah untuk Login, setelah kita memasukan User Id, dan Password yang milik kita maka akan masuk ke menu utama, yang didalamnya ade Menu untuk beli saham (BUY) dan menjual saham dengan masuk ke menu (Sell) untuk jual, dan didalam menu utama, kita juga melihat posisi portofolio, IHSG, index dunia, dan kita juga bisa memantau harga pergerakan saham, yaitu dengan memasukan kode saham di menu Stock, setelah menulis saham yang akan di cek harga pembelian, maka akan keluar keterangan harga saham yang diinginkan, dan Volume pemesanan jual ataupun Volume sell...., menu Wap mempunyai banyak keuntungan yaitu apabila kita sedang tidak sempat melihat pergerakan harga saham dikarenakan tugas lapangan, maka kita tinggal memasukan alamat wap , apabila GPRS nya sudah diaktifkan dan sudah terkoneksi dengan internet, akan muncul menu-menu diatas, yang diurutkan dari susunan dari bawah ke atas... Bersambung...


Salam


Dani
email/YM : dun_boston@yahoo.com
081586435537

Online Trading SAHAM (SERI 2)

(Dok : Dengan system HOTS anda bisa menjadi Trader Handal)

Transaksi Saham Online Trading
N
ONLINE TRADING Life Style baru

Dua minggu yang lalu saya dihubungi oleh klien saya yang bertempat tinggal di Bekasi, saya sebut saja bapak JC , beliau telphone kepada saya bahwa ada saudaranya ingin tahu tentang Investasi saham lokal, walaupun sebelumnya pak JC sedikit pesimis apakah saudaranya itu sebut saja pak Hendar (bukan nama asli), akan tertarik dengan investasi saham, karena pak hendar sudah terbiasa dengan usaha konvensionalnya..dan hidup bergelut kesehariannya di salahsatu Toko daerah Tanah Abang, singkat cerita pak Hendar ini mendaftar untuk pembukaan account.., tapi beliau minta kepada saya bahwa apabila ada kendala dalam menggunakan laptopnya.. untuk keperluan trading minta dibantu, dengan sepenuh hati saya meyakinkan akan membantu.., karena saya juga tahu betul bapak Hendar ini baru menggunakan Laptop dan kenal dengan Komputer betul-betul pada saat masuk sebagai nasabah di etrading yang notabene beliau harus sedikit dibimbing dari sisi penggunaan komputernya.
Hari rabu beliau sudah memulai aktifitas trading, diluar dugaan saya ternyata dengan memulai berinvestasi saham secara online trading, beliau tergerak untuk belajar, beliau sudah membaca beberapa buku panduan investasi saham, salah satunya beliau membaca buku yang membahas tentang prinsip-prinsip investasi saham seorang Warren Buffet, pak hendar juga tergerak mengikuti perkembangan ekonomi dunia dan indonesia dengan membaca surat kabar harian, hari jum'at yang lalu beliau mengundang saya untuk datang ketempat beliau dan sedikit mengupas cara penggunaan HOTS, saya juga punya kepuasan bathin tersendiri pada saat beliau menunjukan Portofolio, hanya dalam hitungan 4 hari pak hendar membeli saham bluechip beliau sudah mengantongi potensial profit sekitar 10%, dan beliau membagi portofolionya menjadi beberapa bagian yaitu untuk Trading jangka pendek dan untuk investasi jangka panjang sebagian, pak hendar juga bilang hanya akan membeli saham yang ia kenali betul perusahaannya, mungkin langkah itu diambil seperti langkah Warren Buffet yang menolak membeli saham Microsoft karena WB merasa tidak kenal dengan bidang yang di geluti oleh perusahaan Microsoft tersebut.
Saya mulai berpikir bahwa dengan adanya sekuritas Online Trading membuat masyarakat kita menjadi terpancing untuk belajar lebih dalam dan menambah wawasan dalam dunia investasi saham, ada saatnya nanti Pasar Modal kita menjadi market yang efisien karena banyaknya investor lokal yang masuk, mungkin memang ada beberapa proses pembelajaran didalamnya, education memang diperlukan, contohnya saja kalau kita mau memulai berinvestasi saham, langkah-langkah apa saja yang harus diambil, apakah kita mau memposisikan diri sebagai seorang investor jangka panjang, atau Trader karena kedua tipikal ini sangat beda sekali karakter dalam memutuskan jual dan belinya.
Salut saya untuk pak hendar ini, beliau tahu bahwa saham sekarang sudah terdiscount banyak, dan pada saat memulai trading beliau mempunyai 2 saham yang dipegang, kedua-duanya profit, tapi yang beliau jual kemungkinan hanya 1 macam saham saja yang memang disiapkan untuk trading jangka pendek, walaupun baru tapi pak hendar berdisiplin dalam memutuskan penjualan dan pembelian sahamnya, Good luck untuk pak Hendar semoga selalu memegang prinsip tradingnya, dan semakin lihai dalam menggunakan laptopnya untuk trading saham.


Salam


Dani
Email/YM : dun_boston@yahoo.com
web pribadi www.investasisaham.co.cc
081586435537